JAKARTA - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menunjuk Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Luky Alfirman, menjadi calon pejabat sementara Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Penunjukan dilakukan setelah Purbaya dilantik sebagai Menteri Keuangan oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta, Senin (8/9/2025).
"Karena saya di sini (Menteri Keuangan), kalau di sana (LPS) kosong, saya suruh saja dia (Luky Alfirman) ke sana (LPS). Tapi kan masih ada anggota DKL (Dewan Komisioner LPS) yang lain, yang bisa meng-cover pekerjaan Ketua LPS," ujarnya saat konferensi pers di Kementerian Keuangan usai dilantik.
Ia mengaku telah mengundurkan diri sebelum adanya informasi akan dilantik sebagai Menteri Keuangan. Sehingga saat ini posisi kepala LPS memang masih kosong dan akan digantikan oleh pejabat sementara.
"Jadi saya sudah resign ketika mau dilantik, sebelum hari ini. Kosong, tetapi nanti ada PJS (Pejabat Sementara). Ada di sini (orangnya), Luky mana Luky (Dirjen Anggaran), nah beliau calon pejabat sementaranya," tambah Purbaya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani. Pelantikan dilakukan sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 86P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Masa Jabatan Tahun 2024-2029.
Selain Purbaya Yudhi Sadewa, Presiden juga melantik Mukhtaruddin, anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar, menjadi Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia; Ferry Juliantono, yang sebelumnya menjabat Wakil Menteri Koperasi, kini resmi menjadi Menteri Koperasi (Menkop); Moch Irfan Yusuf dipercaya sebagai Menteri Haji dan Umroh, kementerian baru yang dibentuk oleh Presiden Prabowo; dan Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umroh.
(Feby Novalius)