Operator SPBU swasta telah sepakat untuk menambah pasokan BBM dengan membelinya dari PT Pertamina. Bahlil menjelaskan bahwa kontrak pembelian dilakukan untuk bahan bakar murni (base fuel), yaitu bahan bakar yang belum diolah menjadi BBM siap jual sesuai spesifikasi masing-masing operator.
Bahan bakar tersebut akan diimpor oleh PT Pertamina menggunakan kuota yang masih tersedia. Nantinya, bahan bakar yang belum diolah itu akan langsung dikirim ke tangki penyimpanan milik SPBU swasta untuk diolah sebelum dijual ke masyarakat.
"Dipastikan bahwa karena pasokan Pertamina yang sekarang sudah dicampur, jadi kemungkinan besar impornya adalah impor baru. Jangan tanya dari mana, yang penting tujuh hari barang sudah isi," pungkasnya.