JAKARTA - PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) menyatakan bila perseroan mendapatkan tender kontrak Very Large Gas Carrier (VLGC) dari tiga joint venture (JV) senilai USD81 juta.
Ketiga perusahaan JV tersebut yakni JPEX, Mistubishi, dan PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG). Sebelumnya, perseroan telah meraih kontrak VLGC sekira USD90 juta dari PT Pertamina (Persero).
Hal ini disampaikan General Manager Investor Relation Departement BLTA, Peter Chayson, usai paparan publik di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (4/8/2010).
"Selain itu, akan ada 12 kapal yang masuk ke Indonesia sampai 2012 mendatang. Di mana tahun ini baru akan masuk dua kapal senilai USD50 juta, yang bakal diturunkan akhir kuartal III dan awal kuartal IV," ungkapnya.
Di sisi lain, target laba perseroan naik dari 2009 sampai 10 persen di 2010, dengan indikasi perusahaan sudah mulai sehat dilihat dari kapal kimia yang masuk ke Indonesia yang sudah naik dua kali lipat menjadi empat persen.
"Kemudian konversi minyak ke gas dilihat dari sebelum adanya konversi yang hanya kapal kecil sekarang punya kapal besar," tandasnya.
Di samping itu, perseroan saat ini belum mempunyai rencana untuk akuisisi dan berkonsentrasi pada asas cabotage di tahun ini. Sekadar informasi, asas cabotage ini mulai diberlakukan pada 1 Januari 2010.
Di mana Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan kelonggaran terhadap kapal asing untuk mengangkut komoditas di dalam negeri hingga 2011. Misalnya untuk angkutan minyak mentah.