JAKARTA - PT Astra International Tbk (ASII) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp8,01 triliun atau sebesar Rp1.980 per saham.
"Untuk dividen interim Rp600 per saham telah dibayarkan pada 14 November 2011, sisanya Rp1.380 akan dibayar pada 16 Juni mendatang kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 23 Mei pukul 16.00 WIB," kata Presiden Direktur Astra Priyono Sugiarto saat konferensi pers, di Hotel Four Season, Jakarta, Jumat (27/4/2012).
Selain itu, sisa laba bersih yang sebesar Rp9,7 triliun akan dibukukan sebagai laba ditahan perseroan. Sebagaimana diketahui, laba bersih Astra sepanjang 2011 sebesar Rp17,78 triliun.
RUPST juga menetapkan seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan, pemberian honorarium maksimum Rp1 miliar gross per bulan yang dibayarkan sebanyak 13 kali dalam setahun. "Pemberian honorarium mulai berlaku sejak 1 Mei hingga penutupan RUPST 2013," akunya.
Selain itu, RUPST juga menyepakati pengangkatan dewan komisaris yaitu Presiden Komisaris Budi Setiadharma, Komisaris Independen yaitu Djunaedi Hadisumarto, M Chatib Basri, Soemadi Djoko Moerdjono Brotodiningrat, Erry Firmansyah, Kyoichi Tanda.
Komisaris Anthony John Liddell Nightingale, Benjamin william Keswick, Mark Spencer Greenberg, Chiew Sin Cheok, Jonathan Chang dan David Alexander Newbigging. "Masa jabatan sejak ditutup RUPST hingga penutupan RUPST pada 2014," tandasnya.
(Widi Agustian)