JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak mixed dengan kecenderungan melemah pada perdagangan hari ini. Walau demikian, positifnya indeks Wall Street bisa membuat indeks saham menguat.
"Kisaran support-resistance untuk IHSG adalah 4.179-4.205," ungkap research analyst Panin Sekuritas Purwoko Sartono di Jakarta, Rabu (2/5/2012).
Dia mengaku, pada perdagangan sore kemarin, IHSG kembali menguat setelah ditutup menguat 0,36 persen menjadi 4.195,984. Kenaikan indeks didukung oleh berita pengumuman kinerja emiten kuartal kuartal I-2012. "Kenaikan tersebut juga ditengah kondisi dari pasar regional yang kurang kondusif akibat berita Spanyol memasuki resesi," jelasnya.
"Di sisi lain kami melihat IHSG masih gagal ditutup menembus level 4.200, di mana hal tersebut juga mengindikasikan pemodal masih khawatir akan prospek dari melemahnya pertumbuhan ekonomi global," tandasnya.
Berikut ini sejumlah prediksi IHSG dari beberapa sekuritas.
HD Capital
Sentimen negatif dari inflasi April yang month on month lebih tinggi dari ekspektasi konsensus analis serta tekanan regional menahan kenaikan IHSG sehingga lebih bijak menunggu koreksi datang untuk mengambil posisi. Support: 4.130-4.010, Resistance: 4.290-4.375.
Sinarmas Sekuritas
Pada perdagangan hari Rabu (2/5/2012), secara teknikal indeks diperkirakan akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat, pada kisaran 4.165-4.213. Data ekonomi yang akan dirilis seperti data manufaktur AS serta laporan keuangan kuartal I-2012 perusahaan domestik, dapat memberikan sentimen terhadap indeks. Saham-saham yang dapat diperhatikan untuk day trading: ASRI, PGAS, BMTR, ASII.
(Widi Agustian)