Kuartal I, Telkom Buy Back Sahamnya Rp1 Triliun

JAKARTA - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mengaku sudah melakukan pembelian saham kembali (buy back) sebesar Rp1 triliun pada kuartal I-2012.

"Total buy back yang sudah kami lakukan itu sekitar Rp3 triliun," kata Direktur Keuangan TLKM Sudiro Asno usai Investor Day di Gedung BEI, Jakarta Kamis (3/5/2012).

Dia mengaku, batas waktu perseroan untuk melakukan buy back hingga Desember mendatang, dan saat ini masih tersisa Rp2 triliun. Adapun harga yang digunakan untuk buy back mengikuti harga pasar sekira Rp7.200 per saham. "Jadi batas waktu kami untuk buy back itu hingga Desember. Dan saat ini masih sisa sekitar Rp2 triliun," imbuhnya.

Informasi saja, pada 2011 lalu TLKM sudah melakukan buy back sebesar Rp2 triliun. Dan perusahaan pelat merah ini pun sebelumnya sudah menganggarkan dana sebesar Rp5 triliun untuk pembelian saham kembali.

Di sisi lain, BUMN tersebut mengaku telah mengurangi utang jatuh tempo tahun ini sebesar Rp2,4 triliun. "Itu utang Telkomsel Rp750 miliar, dan PT Daya Mitra Telekomunikasi atau Mitratel Rp1,6 triliun," kata Sudiro Asno.

Menurutnya, dana yang diperoleh untuk membayar angsuran utang yang jatuh tempo tersebut berasal dari kas internal perusahaan. Jumlah tersebut menurutnya terbilang kecil, sebab tahun lalu perseroan juga mengaku sudah melunasi utangnya dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp1 triliun.

(Widi Agustian)