Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PLN Sanggup Pasoki 140 MW Listrik di Wilayah RI Timur

Pebrianto Eko Wicaksono , Jurnalis-Kamis, 28 Juni 2012 |18:34 WIB
PLN Sanggup Pasoki 140 MW Listrik di Wilayah RI Timur
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
A
A
A

JAKARTA - PT PLN (Persero) menyanggupi permintaan pengusaha dalam memenuhi kebutuhan listrik sebesar 140 megawatt (mw) untuk satu smelter di wilayah Indonesia bagian Timur.

Saat ini, kapasitas listrik di wilayah Indonesia bagian Timur masih terbatas. Adapun jika ingin dibangun smelter di daerah tersebut, dibutuhkan  penambahan daya, karena listrik yang ada saat ini hanya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

"Beda dengan kawasan yang listriknya terbatas. Seperti di Flores, karena PLN selama ini di Flores hanya melayani pelanggan rumah tangga. Tetapi kalau besok harus siap di Flores," kata Direktur Utama PLN Nur Pamudji saat diskusi Independent Power Producers (IPP) & Kesiapan PLN dalam Mendukung Industri Smelter, di Menara Kadin, Jakarta, Kamis (28/6/2012).

Diakuinya, PLN mengaku siap jika diminta untuk menambah pasokan listrik satu tahun mendatang. Kendati biaya penambahan pasokan listrik, diakuinya, akan lebih mahal.

"Setahun lagi ada hitungannya. Kita siap, tapi hitungannya beda, karena butuh 140 mw di Flores yang akan kita siapkan, kita bisa bangun pembangkit 140 mw dalam setahun tapi harganya lebih mahal, 39 sen, di atas 10 sen," tambah Pamudji.

"Kunci ketersediaan energi adalah harga, kesediaan kita untuk beli. Yang penting kesanggupan untuk bayar," tutup Pamudji.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement