Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Sembako Naik, Jabar Akan Gelar Operasi Pasar

Iman Herdiana , Jurnalis-Kamis, 28 Juni 2012 |18:09 WIB
Harga Sembako Naik, Jabar Akan Gelar Operasi Pasar
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

BANDUNG - Mengantisipasi gejolak kenaikan harga sembako saat Ramadhan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat siap menggelar operasi pasar. Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengungkapkan, operasi pasar itu akan dilakukan jika kebutuhan pokok masyarakat melambung tinggi.

"Pada saat kenaikannya tidak normal, pemerintah harus bertindak, misalnya lewat operasi pasar," kata Heryawan, usai membuka Raker Kerjasama Daerah Mitra Praja Utama XII Tahun 2012, di Hotel Grand Panghegar, Jalan Merdeka, Kamis (28/6/2012).

Tetapi jika situasi harga kebutuhan pokok masyarakat normal, serta hanya terjadi kenaikan biasa, kata Heryawan hal itu bagian dari mekanisme pasar. "Jadi jika kenaikan harga sudah kelewatan, pemprov siap mengambil langkah untuk mengatasinya," tambahnya.

Dia menjelaskan, kenaikan harga merupakan mekanisme pasar yang saling terkait antara demand (ketersediaan) dan suplai (penyaluran) barang. Pada waktu tertentu misalnya saat Ramadan atau Lebaran, harga biasa naik tanpa terpengaruh demand dan suplai.

Saat Ramadhan, harga barang-barang di pasar biasanya naik. Itu tak lain karena faktor psikologis pasar. "Saya kira itu biasa," cetusnya.

Dia menuturkan, dirinya pernah datang ke salah satu pasar. Lalu Heryawan mendatangi pedagang ayam yang sudah berjualan selama 20 tahun. Saat itu terjadi tanya jawab. Kata pedagang ayam itu, tutur Heryawan, selama 20 tahun itu dalam setiap Ramadan harga ayam selalu naik.

"Jadi naik atau turunnya harga di mekanisme pasar itu biasa-biasa saja, termasuk saat Ramadhan," pungkasnya.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement