Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tekan Harga Kedelai, Kementan Minta Peran Bulog Dipertimbangkan

Dana Aditiasari , Jurnalis-Selasa, 24 Juli 2012 |14:28 WIB
Tekan Harga Kedelai, Kementan Minta Peran Bulog Dipertimbangkan
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) merekomendasikan agar pemerintah kembali mempertimbangkan untuk mengaktifkan fungsi Bulog. Hal ini dilakukan demi menekan kenaikan harga berbagai komoditi pertanian, dan bukan hanya beras sebagai solusi dari kenaikan harga kedelai yang tak terelakkan.

"Saat ini memang ke depan, barang kali peran Bulog kembali sebagai penyangga bahan pokok, perlu dipertimbangkan kembali," tutur Menteri Pertanian Suswono saat dijumpai wartawan, di kantornya, Jakarta, Selasa (24/7/2012).

Pasalnya, lanjut Suswono, saat ini ketersediaan pasokan yang ada di Bulog hanyalah persediaan beras. Dengan kondisi Bulog tidak memiliki persediaan komoditi pertanian lain, termasuk kedelai, maka bila terjadi lonjakan harga pemerintah tidak dapat melakukan intervensi untuk menekan lonjakan harga tersebut.

"Jadi memang pemerintah intervensi karena tidak punya stok (kedelai). Tapi kalau beras, pemerintah kan punya stok ketika nanti harga tinggi pemerintah bisa melakukan operasi pasar sehingga harga bisa ditekan," jelasnya.

Lebih lanjut, dirinya menerangkan, untuk saat ini, pemerintah hanya bisa menyerahkan kenaikan harga kedelai pada mekanisme pasar karena Bolog tidak memiliki stok atau persediaan kedelai. "Kalau sekarang kan tidak bisa (menekan harga), jadi diserahkan ke mekanisme pasar sepenuhnya," tutupnya.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement