JAKARTA - Nilai tukar rupiah bergerak menguat seiring dengan positifnya sentimen global. Alhasil, rupiah berada di level Rp9.477 per USD.
Head of Research & Analysis Treasury Planning & Development BNI Nurul Eti Nurbaeti menjelaskan, rilis data US Jobless Claim yang lebih baik dari ekspektasi cukup mengapresiasi pergerakan dolar hari ini.
Dia menjelaskan, tekanan yang berasal dari peluang profit taking di pasar modal menghambat laju penguatan rupiah. Tapi, dia mengatakan BI masih masuk ke pasar untuk terus menjaga kestabilan rupiah hari ini.
Rupiah, menurut kurs tangah Bank Indonesia (BI) Kamis (10/8/2012) menguat ke Rp9.477 per USD dibandingkan periode sebelumnya yang sebesar Rp9.483. Menurut Bloomberg, rupiah ada di level Rp9.478.
Sementara menurut yahoofinance, rupiah berada di Rp9.475 per USD. Di mana kisaran perdagangan harian perseroan mencapai Rp9.474-Rp9.497,5 per USD.
(Widi Agustian)