JAKARTA - Penyedia jasa paket pengiriman barang mengaku mengalami peningkatan yang signifikan saat memasuki bulan Ramadan. Bahkan bertambah saat menjelang Lebaran.
Pemilik outlet jasa pengiriman barang JNE cabang Ciracas Jakarta, Helen, mengaku ada pelonjakan dua kali lipat dibandingkan hari biasa. Helen mengaku pada hari biasa, pihaknya hanya melayani 100 pengiriman barang. Namun saat mendekati Lebaran meningkat menjadi 200 pengiriman.
"Pasti ada, dua kali lipat. Biasanya 100 pengiriman jadi 200, peningkatan dari awal Agustus," kata Helen saat ditemui Okezone, di outletnya, Jakarta.
Adapun untuk lokasi tujuan pengirimannya, Helen mengungkapkan kebanyakan masih di wilayah pulau Jawa. Sementara Helen menarifkan barang yang akan dikirim sesuai berat dan kota tujuannya.
"Paling banyak keluar kota, masih dalam Pulau Jawa.Jadi per kilo, terus ditentukan kota tujan. Misalnya barang yang mau dikirim ke Yogyakarta per kilonya kena Rp13.500," jelas Helen.
Kendati demikian, Helen mengaku tak jarang dirinya mengalami beberapa kendala. Akibat membeludaknya pengguna jasa pengiriman, maka pengirman barang agak sedikit terlambat.
"Kita dapat komplain pengiriman mulai 9 Agustus kemarin molor karena overload ditransportasi, apalagi Senin kemarin puncaknya 260 pengiriman yang sebelumnya masih 200 pengiriman," ungkap Helen.
Bertambahnya pengguna jasa pengantar barang, diakui Helen yang mempekerjakan tiga karyawannya membuat pendapatannya juga meningkat.
"Biasanya pendapatan sebulan jadi dua minggu. Orang pakai jasa kita biar cepat sampai. Kalau kita bagi persenan, 22 persen untuk agen, dan 78 persen untuk pusat," tutup Helen.
(Widi Agustian)