Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BI: Ekonomi RI Belum Overheating

R Ghita Intan Permatasari , Jurnalis-Jum'at, 31 Agustus 2012 |10:38 WIB
BI: Ekonomi RI Belum <i>Overheating</i>
Gubernur BI Darmin Nasution. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Anggapan berbagai pihak bahwa perekonomian Indonesia berpotensi untuk mengalami overheating ditangkis oleh Bank Indonesia (BI). Gubernur BI Darmin Nasution menganggap bahwa perekonomian Indonesia tidak berpotensi mengalami overheating.

"Saya nilai tidak ada overheating dalam perekonomian kita. Di dalamnya ada keseimbangan internal," ungkapnya kala ditemui dalam acara Peluncuran dan Diskusi Buku Bank Indonesia (BI)-ISEI "Koordinasi dan Interaksi Kebijakan Fiskal-Moneter: Tantangan ke Depan", di Gedung BI, Jakarta, Jumat (31/8/2012).

Darmin melanjutkan keseimbangan internal tersebut dilihat dari pertumbuhan perekonomian yang cenderung bagus, inflasi yang rendah, lalu diikuti dengan defisit fiskal yang rendah juga.

"Saya rasa hal-hal yang tadi itu merupakan indikator utama dari keseimbangan internal yang menyebabkan perekonomian kita tidak memiliki potensi untuk mengalami overheating," paparnya.

Meski begitu, menurutnya, problem yang saat ini dihadapi oleh Indonesia yaitu struktur industri yang belum mampu menghadapi dinamika pergerakan perekonomian Indonesia.

"Industri kita sangat lemah dalam menghasilkan bahan baku dan modal sehingga ketika perekonomian tumbuh disitulah  permintaan akan impor menjadi besar. Kebetulan ekspor pun merosot dikarenakan perekonomian global yang cenderung berfluktuasi," tuturnya.

Dia menilai bahwa hal itu akan menambah komplikasi dalam interaksi fiskal moneter dan pihak pemerintah dan semua pihak harus tahu bagaimana untuk memanajemeni agar semuanya berjalan dengan baik.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement