Saham-Saham Pilihan yang Patut Dilirik Investor

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengindikasikan adanya bearish reversal pada perdagangan hari ini. IHSG diperkirakan bergerak dengan kisaran 4.231-4.314.

Menurut kepala riset MNC Securities Edwin Sebayang, saham-saham yang dapat diperhatikan pada perdagangan hari ini, Selasa (9/10/2012), antara lain, saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) yang membentuk pola Four Price Doji terbentuk atas ITMG mengindikasikan perlambatan aksi beli di tengah munculnya minor profit taking.

Saham PT Astra International Tbk (ASII) yang membentuk pola Bearish Harama tterbentuk atas ASII mengindikasikan Bearish Reversal. Saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) yang membentuk pola Two White Soldiers terbentuk atas PGAS mengindikasikan Bullish Continuation.

Saham PT Semen Gresik Tbk (SMGR) dengan kisaran 14.350-15.000 membentuk pola Bearish Engulfing terbentuk atas SMGR mengindikasikan Bearish Reversal. Saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) yang membentuk pola Two White Soldiers terbentuk atas ICBP mengindikasikan Bullish Continuation.

Saham PT United Tractors Tbk (UNTR) yang membentuk pola Black Candle terbentuk atas UNTR mengindikasikan Bearish Reversal. Saham PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) yang tengah membentuk pola Spinning Tops terbentuk atas INTP mengindikasikan Perlambatan aksi beli.

Saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) yang membentuk pola Black Candle terbentuk atas MAPI mengindikasikan Bearish Reversal. Saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang membentuk pola Black Marubozu terbentuk atas JSMR mengindikasikan Bearish Reversal.

saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yang tengah membentuk pola Two Black Crows terbentuk atas BSDE mengindikasikan Bearish Continuation. saham PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) yang membentuk pola Two Black Crows terbentuk atas SSIA mengindikasikan Bearish Continuation.

Sedangkan menurut analis Trust Securities, Reza Priyambada, saham-saham yang diperhatikan antara lain, saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) lantaran terbentuknya inverted hammer dan didukung stochastic yang telah berada di bawah area overbought seharusnya bisa bergerak reversal naik.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan pergerakan candle yang masih berada di bawah area middle bollinger band & terbentuk hammer yang didukung stochastic yang hampir mendekati area oversold. saham PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dengan terbentuknya tweezers bottom & masih berada di sekitar area middle bollinger band menandakan penurunan terbatas.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan candle membentuk doji star dengan posisi yang lebih rendah dari sebelumnya. Dengan stochastic yang masih mencoba bertahan di area overbought diharapkan masih ada peluang kenaikan.

(Martin Bagya Kertiyasa)