Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Batavia Air Pailit

Batavia Air Sudah Tahu akan Pailit

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Rabu, 30 Januari 2013 |20:54 WIB
Batavia Air Sudah Tahu akan Pailit
Ilustrasi. (Foto: okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatakan bila pihak PT Metro Batavia (Batavia Air) sudah mengetahui akan pailit sehingga perusahaan mengalihkan rute-rute penerbangannya ke maskapai lain.

"Pihak Batavia sudah tahu perusahaannya akan pailit. Jadi mereka mengurangi rute-rute yang sudah ada, jumlah rute Batavia berjumlah 64 rute dan sekarang menjadi 44, berkurang 20 rute," ujar Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Herry Bakti, saat konferensi pers di kantornya, Jakarta Rabu (30/1/2013).

Oleh karena itu, pihak Kemenhub menyatakan bila rute penerbangan milik Batavia Air akan diambil alih oleh maskapai penerbangan lainnya. "Kita memberi izin kepada airline lain untuk rute-rute tersebut. Kita langsung beri izin," tegasnya.

Kemudian. lanjutnya, dari 31 pesawat yang ada, sebagian besar sudah ditarik. Saat ini, armada Batavia hanya tinggal 14 pesawat yang belum ditarik.

"Batavia memutuskan sendiri tidak beroperasi. Karena kekurangan pesawat dan pesawatnya sudah tua. Pesawatnya akan berkurang banyak," pungkasnya.

Sekadar informasi, Batavia Air memulai dengan satu buah pesawat Fokker F28 dan dua buah Boeing 737-200. Batavia Air memiliki kode IATA Y6 dan kode ICAO BTV. Serta tanda panggil (callsign) Batavia Air.

Maskapai yang memiliki logo berdominasi warna biru tua ini memiliki 31 pesawat yang sebagian besar sudah ditarik, di mana ada 14 pesawat yang tercatat belum ditarik. Armada Batavia Air yakni Airbus A321-200 untuk rute domestik dan internasional.

Kemudian memiliki lima armada Airbus A320-200 untuk rute domestik dan internasional, dua Airbus A330-200, sembilan Boeing 737-300, delapan Boeing 737-400, serta satu Boeing 737-500.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement