JAKARTA - Pengelolaan keuangan secara Islam bisa menjadi sebuah langkah tepat dalam mencapai keuangan yang optimal dan seharusnya dilaksanakan oleh semua kalangan masyarakat.
Di dalam prakteknya, terdapat 7 prinsip utama dalam menjalankan finansial keluarga yang sesuai dengan syariat agama Islam, di mana ke-7 prinsip ini bisa dilaksanakan untuk merencanakan kebutuhan keluarga.Berikut ini adalah 7 prinsip pengelolaan keuangan secara Islami, seperti diberitakan oleh Cermati.com.
Pendapatan
Di dalam Islam jelas dikatakan bahwa, sebagai seorang imam bagi keluarga, maka sudah seharusnya suami menafkahi istri dan seluruh anggota keluarganya dengan sumber penghasilan yang halal. Rasulullah Saw. bersabda: “Sesungguhnya Allah itu baik dan hanya menerima yang baik-baik saja.” (HR. Muslim).
Penghasilan yang diperoleh oleh suami akan dipergunakan untuk memenuhi segala kebutuhan pokok anggota keluarga, seperti: makanan, minuman dan berbagai hal lainnya yang dikonsumsi serta akan mengalir di dalam darah kita. Untuk itu, apapun jenis usaha yang dijalankan dan menjadi sumber penghasilan, haruslah halal dan membawa berkat bagi semua anggota keluarga.