3 Agenda Utama SBY Tingkatkan Ekonomi RI

JAKARTA - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan tiga agenda utama pembangunan jangka menengah 2010-2014. Ketiga agenda tersebut, ditujukan untuk kesejahteraan rakyat, demokrasi, hukum dan keadilan.

"Ketiga agenda tersebut akan tercapai jika dijalankan dengan baik," tegas Presiden RI, saat membuka Musrenbangnas, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (26/4/2012).

Presiden SBY mengatakan, melihat Rencana Kerja Pemerintah (RKP) pada 2011 dan sasaran APBNP 2011, banyak hasil yang telah tercapai. Meski begitu, masih banyak yang belum sepenuhnya dicapai, bahkan ada yang jalan di tempat. "Inilah potret kita, tapi saya tidak ingin berelaborasi," demikian diungkapkan SBY.

SBY mencontohkan, pencapaian Indonesia di bidang ekonomi kala ekonomi dunia dilanda krisis. Kala itu, pertumbuhan ekonomi mencapai 6,5 persen atau naik dari pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya sebesar 6,2 persen.

"Income per kapita (juga) naik menjadi USD3.540 dari USD3.000, kemudian menurunnya angka kemiskinan 12,49 persen dari 13,33 persen, dan berkurangnya angka pengangguran 6,56 persen dari 7,14 persen," katanya.

Sekadar informasi, Musrenbangnas 2012 merupakan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), sebagai puncak dari seluruh rangkaian pembahasan teknis di tingkat pusat dan daerah.

Musrenbangnas 2012 akan dihadiri oleh unsur pimpinan lembaga negara, unsur legislatif (DPR dan DPD), para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, sekjen dan sestama Kementerian/Lembaga, para gubernur, wali kota, bupati, dan kepala Bappeda provinsi seluruh Indonesia.

(Martin Bagya Kertiyasa)