Prediksi 2 Sekuritas Terhadap Perdagangan IHSG Hari Ini

Yuni Astutik, Jurnalis
Selasa 24 Juli 2012 08:05 WIB
Ilustrasi. (Foto: Koran SI)
Share :

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin terpantau melemah. Kondisi eksternal pun memancing IHSG untuk ikut terseret dalam pelemahan tersebut. Namun, penguatan terhadap IHSG pun masih berpeluang kendati tipis.

Berikut prediksi IHSG dari dua sekuritas, seperti dikutip Okezone, Selasa (24/7/2012):

Panin Sekuritas
IHSG pada perdagangan Senin 23 Juli kemarin menyusul sentimen negatif dari regional. Pelemahan kali ini disebabkan oleh kekuatiran akan krisis Eropa yang memburuk dan juga laporan keuangan Bank of America dan Morgan Stanley yang lebih buruk dari ekspektasi. Spanyol menyatakan bahwa resesi di negara mereka akan berlanjut hingga tahun depan dan Valencia bersiap menjadi negara bagian yang meminta bantuan kepada pemerintah pusat.

Pemerintah Spanyol pun merevisi proyeksi ekonomi 2013 dari tumbuh 0,2 persen menjadi turun -0,5 persen. Yield surat utang Spanyol 10 tahun melampaui level tujuh persen yang merupakan level krusial. Yunani pekan ini juga akan menjadi sorotan utama, karena Troika yang merupakan kreditor Yunani akan meninjau perkembangan Yunani terhadap persyaratan bailout yang dahulu sudah disepakati.

Jika Yunani tidak memenuhi persyaratan maka tidak akan dana bantuan lagi untuk Yunani. Banyak pihak memperkirakan Yunani tidak berhasil memenuhi komitmennya sehingga peluang Yunani keluar dari Eropa kembali memanas.

IHSG hari ini diperkirakan akan kembali melemah menyusul karena akumulasi sentiment negatif dari Eropa. Di sisi lain, pemodal juga masih memperhatikan keluarnya laporan kinerja emiten S1-12. Kisaran support-resistance hari ini 3.970-4.020.

Saham pilihan yang bisa dicermati yakni PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), PT Mitra Adi Perkasa Tbk (MAPI), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

HD Capital
Koreksi akibat pelemahan rupiah dan regional akhirnya dapat membuat IHSG terkoreksi dengan potensi mengisi price gap pertama di 3.960-3.930, bila penurunan berlanjut  di bawah 3.940 maka support berikutnya di 3.825 (price gap kedua). Support 3.940 dan 3.825, serta resistance 4.125-4.250.

Saham pilihan hari ini, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Global Mediacom Tbk (BMTR).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya