Permintaan Telur di Kalbar Naik 10%

Dina Prihatini, Jurnalis
Minggu 29 Juli 2012 13:20 WIB
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
Share :

PONTIANAK - Ternyata, masyarakat Kalimantan Barat (Kalbar) lebih banyak mengkonsumsi telur di sepanjang tahun. Hal ini terbukti permintaan terhadap telur pada tahun ini mengalami peningkatan yaitu sekitar 5-10 persen.

“Hal itu seiiring dengan meningkatnya pendapatan masyarakat Kalbar semakin meningkat. Tahun ini saja naik sekitar 10 persen. Ketersediaan telur sekitar 4.250 ton dengan asumsi kebutuhan masyarakat 4 ribu ton,” ungkap Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar, Abdul Manaf Mustafa, Minggu (29/7/2012).

Menurutnya Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat menjamin ketersediaan daging ayam dan sapi mencukupi untuk menghadapi perayaan Idul Fitri 1433 Hijriah. Untuk persediaan daging ayam mencapai tiga juta ekor atau 4.200 ton, sementara ketersediaan daging sapi yang siap potong sebanyak 16.953 ekor atau 2.100 ton.

“Ketersediaan daging pada tahun ini tidak jauh berbeda jumlahnya bila dibandingkan dengan tahun lalu. Selain itu daging yang akan dikonsumsi masyarakat muslim, harus memenuhi kriteria sebagaimana yang diatur dalam dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 yaitu Aman, Sehat, Mutu dan Halal. Untuk mendapatkan hal tersebut, kami melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap rumah potong hewan,” papar Manaf.

Lebih lanjut dia menambahkan, pihaknya juga membentuk tim dengan instansi terkait yang  melakukan pemeriksaan terhadap kesehatan hewan sebelum dan sesudah pemotongan.

“Sehingga diharapkan daging-daging yang dihasilkan memenuhi standard sebagaimana ketentuan yang berlaku, karena sudah sesuai dengan peraturan. Yang jelas kami sudah memastikan daging yang dikonsumsi masyarakat Kalbar aman,” pungkas Manaf.

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya