Perubahan Jam BEI Ikuti Bursa Regional

Rizkie Fauzian, Jurnalis
Jum'at 02 November 2012 12:54 WIB
(Foto: Widi Agustian/Okezone)
Share :

JAKARTA - Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito mengatakan bila perubahan jam perdagangan hanya penyelarasan dengan bursa regional lainnya seperti Singapura dan Hong Kong.

"Sebelumnya, detik awal perdagangan kita selalu dipengaruhi oleh pasar Hong Kong dan Singapura. Dengan adanya perubahan ini dapat mengurangi pengaruh dari bursa regional," jelasnya, di Jakarta, Jumat (2/11/2012).

Dalam peraturan baru tersebut disebutkan perdagangan sesi I preopening akan dibuka pada pukul 08.45-08.55 WIB, sedangkan pembukaan pukul 09.00. Untuk sesi 2, pembukaan pukul 13.30-15.50 WIB (tidak ada pembentukan harga closing), preclosing pukul 15.55-16.00 WIB (order dikumpulkan tanpa matching trading).

"Pukul 16.00-16.05 data closing didistribusi ke anggota bursa dan publik, 16.05-16.15 post trading," ungkapnya.

Adapun preclosing dan post trading diberlakukan untuk menghindari manipulasi pasar dan salah satu cara untuk meningkatkan likuiditas saham. Selain itu, preclosing dan post trading telah dilakukan di banyak negara. Salah satu bursa saham regional yang telah menggunakannya yaitu bursa saham Hong Kong.

"Selama ini perdagangan saham untuk preopening dilakukan lima menit sebelum pembukaan perdagangan saham, yaitu pada 9.25 WIB. Pembukaan perdagangan saham dilakukan pada 09.30 WIB dan berakhir pada 16.00 WIB," tambah Direktur Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Samsul Hidayat.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya