JAKARTA - PT PLN (persero) menyatakan stok batu bara yang digunakan sebagai sumber energi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) akan tetap aman. Meski begitu, PLN membenarkan ada kendala dalam pemasokannya.
Kepala Divisi Batu Bara PT PLN, Helmi Najamuddin, mengatakan PLN selalu menyiapkan cadangan batu bara yang cukup untuk memenuhi kebutuhan PLTU. Sehingga, jika ada hambatan dalam pemasokan batubara tidak begitu berpengaruh.
"Belum berpengaruh karena cadangan cukup, minimal 20 hari," kata dia kepada Okezone di Jakarta, akhir pekan lalu.
Selain stok cadangan batu bara yang cukup untuk 20 hari, dia menjelaskan yang membuat stok batu bara aman adalah sumber batu bara yang diperoleh tidak hanya berasal dari satu sumber "Minimal dua sumber, di Jawa lima sumber," jelas Helmi.
Menurutnya, untuk memudahkan transportasi dalam memasok batubara ke pembangkit, PLN juga sudah memanfaatkan tehnologi ban berjalan. Hal tersebut akan meminimalisir resiko dibanding memasok dengan menggunakan alat trasnportasi kendaraan.
"Jadi ada ban berjalan dari tambang kepelabuhan, jadi tidak mempangaruhi," tutup Helmi.
(Martin Bagya Kertiyasa)