Aset Tak Lancar PLN Naik 15%

Fakhri Rezy, Jurnalis
Sabtu 13 April 2013 15:31 WIB
Logo PT PLN. (Foto: Situs PLN)
Share :

JAKARTA - PT PLN mencatat aset tidak lancar pada 2012 mengalami kenaikan 15 persen dari 2011. Hal ini dikarenakan mulai beroperasinya beberapa PLTU proyek Percepatan tahap I.

Mengutip keterangan tertulis PT PLN, Jakarta, Sabtu (13/4/2013), tercatat jumlah aset tidak lancar mengalami kenaikan 15 persen dari Rp409,5 triliun pada 31 Desember 2011, menjadi Rp 472,1 triliun pada 2012. Adapun aset tidak lancar pada 31 Desember 2010 tercatat sebesar Rp 324,4 triliun.

Hal ini terjadi karena pada 2012 mulai beroperasi beberapa PLTU yang merupakan bagian dari proyek percepatan tahap I. Adapun PLTU tersebut seperti PLTU Lontar Unit II dan III, PLTU Paiton, PLTGU Tanjung Priok, PLTU Suralaya, PLTP Ulubelu Unit I dan II,

PLTU Kendari Unit II, PLTU Amurang Unit I dan II, PLTU Barru Unit I dan II juga masuknya PLTU Tanjung Jati B Unit IV. Selain itu juga ada beberapa IPP baru seperti PLTU Paiton III, PLTU Cirebon, PLTU Jeneponto, dan PLTU Tanjung Kasam.

Sementara aset lancar naik 18 persen, dari Rp 58,2 triliun pada 31 Desember 2011 menjadi Rp 68,6 triliun pada 2012. Adapun aset lancar pada 31 Desember 2010 tercatat sebesar Rp 45,1 triliun, Sehingga total jumlah aset perseroan pada 2012 sebesar Rp 540,7 triliun atau naik 16 persen dari Rp467,7 triliun pada 2011.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya