SOLO - Moment pasca-Lebaran 2013 lalu, sempat mendongkrak minat masyarakat untuk membeli perhiasan emas. Sehingga masyarakat berjubel memenuhi sentra penjualan emas di Kota Solo.
Naiknya permintaan perhiasan emas merupakan hal yang biasa terjadi selama momentum Lebaran.
Berdasar pantauan Okezone, pusat penjualan emas di kawasan Coyudan tampak sedikit lengang. Seperti terlihat di toko perhiasan, kunci emas, hanya ada beberapa orang saja yang sedang melihat-lihat.
Dengan kondisi ekonomi saat ini daya beli masyarakat cenderung mulai berubah. Biasanya mereka membeli emas dengan ukuran gram yang besar, namun untuk saat ini mereka lebih memilih yang berukuran sedang antara satu sampai dengan tiga gram.
Perhiasan yang paling diminati bisa berbentuk kalung maupun cincin. Biasanya harga yang ditawarkan juga relatif murah berkisar Rp250 ribu hingga Rp400 ribu per gram, tergantung jenis emasnya.
Menurut pemilik Toko Emas Kunci Mas, Rosmono Besari, masa panen tokonya saat jelang lebaran kemarin. Pembeli perhiasan emas meningkat drastis dari hari biasanya.
"Namun situasi saat ini tidak sebagus tahun kemarin. Mungkin karena barengan waktunya dengan tahun ajaran baru. Terlebih lagi saat ini masyarakat lebih tertarik untuk membeli emas dengan ukuran kecil,” ungkap Rosmono kepada wartawan, Senin (19/8/2013).
Dia mengungkapkan, jelang Lebaran dia harus menambah stok perhiasan dan juga memperpanjang jam buka tokonya. Namun saat ini jumlah pembeli mulai berangsur turun 20-30 persen. Dan permintaan sudah mulai normal kembali. (wan)
(Widi Agustian)