Jasa Angkasa Semesta Incar Pendapatan Rp1 T

Dani Jumadil Akhir, Jurnalis
Selasa 04 Maret 2014 17:18 WIB
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - PT Jasa Angkasa Semesta Tbk (JASS) yang merupakan operator groundhandling, sejumlah bandara di Indonesia, menargetkan pendapatan tumbuh sekira 10 persen pada tahun ini, menjadi Rp1 triliun dari pendapatan tahun 2013 yang sekira Rp900 miliar.

"Pertumbuhan ini seiring banyaknya rute penerbangan tambahan," jelas Chief Executive Officer (CEO) Adji Gunawan saat berkunjung ke Kantor Koran Sindo, Jakarta, Selasa (4/3/2014).

JASS sendiri melayani groundhandling, passenger handling, dan kargo handling dihampir 35 airlines yang ada saat ini termasuk airlines domestik dan internasional.

Sementara itu, Staff CEO JASS, Yoyok Priyowiwoho mengatakan, pendapatan ini dihitung dari groundhandling pesawat saja untuk sebelum dan sesudah lepas landas sekira USD1.500 untuk sekali penerbangan maskapai internasional dan Rp2 juta untuk maskapai domestik.

"Kalau untuk pesawat jenis white body itu ada 30 flight sehari. Untuk aero body seluruh Indonesia ada 100 flight sehari," jelasnya.

Untuk belanja modal sendiri atau capital expenditure (capex) menurut Yoyok, pihaknya menggangarkan sekira Rp70 miliar. Angka ini naik sebesar Rp5 miliar dari tahun 2013 yang sebesar Rp65 miliar.

"Untuk belanja modal kita penuhi sesuai permintaan airlines, ini konservatif melihat frekuensi penerbangan. Kita sesuaikan juga dengan flight itu sendiri, kalau enggak tumbuh bagaimana," cetusnya.

Namun, dengan pertumbuhan ekonomi ini dan banyaknya aktivitas penerbangan membuat kekhawatiran JASS. Hal ini disebabkan, ada potensi maskapai tidak akan memakai jasa operator groundhandling.

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya