Tim Mafia Migas Keluarkan 6 Rekomendasi Soal Premium

Danang Sugianto, Jurnalis
Minggu 21 Desember 2014 14:29 WIB
Tim Reformasi Tata Kelola Migas. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas (migas) menyampaikan rekomendasi pertamanya terkait kebijakan impor Research Octane Number (RON) 88 alias Premium yang dinilai tidak efisien. Pasalnya, Premium impor ternyata adalah hasil blending dari RON 92 atau Pertamax 92.

"Latar belakang disampaikan rekomendasi ini karena harga BBM ini kerap menjadi kontroversi, baik masih disubsidi atau tidak ataupun besarannya. Ini untuk membuat formula sehingga semua orang bisa mengetahuinya," ujar ketua Tim Reformasi Faisal Basri dalam acara konferensi pers di Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu (21/12/2014).

Menurut Faisal, perhitungan untuk menentukan harga keekonomian dan harga eceran selama ini digunakan berdasarkan formula perhitungan dan data yang sudah kadaluwarsa. Oleh karena itu Tim Reformasi merekomendasikan perhitungan yang lebih sederhana.

Berikut enam poin rekomendasi Tim Reformasi:

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya