Staff Khusus Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Said Didu mengatakan, pasar RON 90 bisa diserobot asing jikalau PT Pertamina (Persero) dipersulit dalam memasarkannya.
"Pertralite ini kan melaksanakan Peraturan Menteri (Permen) ESDM tahun 2013 bahwa ada BBM jenis baru yang RON 90. Nah ini kan belum ada di pasar. Sekarang Pertamina menghasilkan RON 90 yang merek Petralite," kata Said Didu di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (24/4/2015).
Menurut Said Didu, jikalau pemerintah tidak mempermudah Pertamina dalam meluncurkan Pertalite, dapat dipastikan pasar produk RON 90 bisa diserobot oleh asing. Pasalnya, RON 90 bukanlah produk yang disubsidi.
"Nah kalau Pertamina tidak bikin, lama-lama perusahaan asing bikin. Perusahaan asing bikin yang RON 90," tutupnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)