Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida mengungkapkan, saat ini sudah ada 20 emiten yang menyatakan minatnya untuk melakukan buy back tanpa RUPS, namun belum semua emiten tersebut merealisasikan buy back tersebut.
Dirinya mengaku tidak mengetahui apa yang menjadi alasan para emiten tersebut ragu melakukan buy back. Tapi menurutnya emiten-emiten tersebut masih dalam pertimbangan.
"Tentu pertimbangan mereka macam-macam. Ada yang mau melihat kondisi dan menunggu dulu," tuturnya di Padang, Sumatera Barat, Selasa (6/10/2015).
Kendati begitu, Nurhaida mengatakan keputusan tersebut mutlak diserahkan sepenuhnya kepada emiten. OJK tidak akan memaksa para emiten tersebut untuk melakukan buy back.
"Dari OJK sendiri kami sudah memberikan kemudahan buy back tanpa RUPS. Sekarang tinggal bagaimana hitung-hitungan dari perusahaan. Tentu mereka punya kebijakan masing-masing," pungkasnya.
(Rizkie Fauzian)