Greenpeace juga telah mengambil rekaman gambar dari pesawat tanpa awak (drone) yang menunjukkan kebakaran tanah gambut secara masif di Indonesia.
Rekaman diambil di sekitar tepian Taman Nasional Gunung Palung, sebuah suaka besar keanekaragaman hayati di Kalimantan Barat, Indonesia.
Rekaman itu menunjukkan api yang berkobar di tanah gambut dalam, di seputar taman nasional dan konsesi kelapa sawit di dekatnya, akibat dari puluhan tahun pembalakan liar dan penggundulan hutan untuk perkebunan kelapa sawit dan pulp.
Taman Nasional Gunung Palung memuat populasi terbesar orang utan yang bertahan di dunia.
Sedangkan pada bulan Juli dan Agustus 2015, api menyebar di Taman Nasional Tesso Nilo di Riau, Sumatra, sebuah wilayah penting dalam habitat harimau, yang sudah rusak oleh pembalakan ilegal termasuk untuk pengembangan kelapa sawit.
Kebakaran juga dilaporkan terjadi di Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah.