Begini Cara Bos Lego 'Susupi' Pasar China

Kurniasih Miftakhul Jannah, Jurnalis
Selasa 19 April 2016 22:44 WIB
Ilustrasi: (Foto: Reuters)
Share :

Mengenai kasus itu, CEO Lego memeberi penjelasan mengapa menolak pembelian itu. "Kami melihat sensitivitas besar untuk disebut topik politil dan dalam hal ini anggota staf kami di Australia menemukan tujuan Ai Weiwei terlalu sensitif dan kami tolak," katanya.

Lego menyadari pentingnya menjembatani perbedaan budaya untuk mendapatkan pangsa pasar di China. Bagian penting dari daya tarik Lego untuk orang tua di negara bagian barat adalah nilai pendidikan. Namun konsep belajar sambil bermain tidak terlalu akrab bagi warga China.

Kemudian Lego berupaya mengubah pola pikir itu, Lego Foundation mengadakan penelitian yang berfokus pada manfaat kognitif bermain. Dengan dana Lego profesor bekerja sama dengan Universitas ternama di China untuk mendukung kreativitas dan bermain di sekolah.

Sebagai bagian dari rencana Lego meningkatkan penjualan di CHina dan Jepang, Lego juga mmemasukkan banyak karakter Asia. Lego menyadari update produk skala kecil tidak akan cukup untuk menjamin keberhasilannya di China yang terkenal dengan game onlinenya.

CEO Lego melihat peluang besar dalam mengembangkan berbagai kelompok aplikasi game mobile. Pendekatan multifaset Lego untuk ekspansi ke China membantunya meningkatkan pertumbuhan penjualan dua digit di negara itu tahun lalu.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya