Tak hanya itu, Sri Mulyani juga dikirimi sebuah artikel sejarah tentang perjuangan wanita dalam pembangunan bangsa. Sri Mulyani tak menyebut pengirim artikel. Hanya saja, menurutnya artikel ini begitu menyentuh.
"Ada yang mengirimkan artikel kongres yang dilakukan tanggal 22 Desember 1928, dilihat dari berbagai berita versi sejarahnya anda akan betul-betul tersentuh. Pada saat 1928, 88 tahun lalu para wanita di dalam mereka memaknai untuk ikut serta di dalam proses pembentukan republik ini, itu sangat menyentuh," tukasnya.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, sosok Ibu yang telah membesarkan dan mendidiknya selama ini. Bagi orang nomor satu di Kementerian Pertanian (Kementan) ini, Ibu memiliki peran penting dalam meraih kesuksesan selama perjalanan hidupnya.
"Peran Ibu tidak diragukan lagi dalam meraih kesuksesan. Dan tidak akan pernah ada laki-laki hebat tanpa ibu atau istri yang hebat," ungkapnya kepada Okezone di Jakarta.
Oleh karena itu, Amran menegaskan, bahwa setiap Ibu harus dimuliakan dan dihargai karena peran dalam kehidupan kita tidak pernah terpisahkan.