JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) siap mendukung rencana pengembangan mobil listrik di Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mendukung pemanfaatan energi bersih untuk mengatasi perubahan iklim.
Kementerian ESDM juga mendorong Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk mengurangi tarif bea masuk untuk pengembangan mobil listrik ini. Bahkan bila perlu, diharapkan agar bea masuk mobil listrik dibebaskan agar saat masuk ke Indonesia harganya tidak terlalu tinggi.
"Pajak itu nanti dengan Kemenkeu. Kita mendorong agar industri mobil listrik agar saat berkembang pemakaiannya jangan sampai kita jauh tertinggal. Kalau ada hal-hal yang bisa kita dorong agar mobil listrik ini ke depannya menstimulasi," ungkap Arcandra di Gedung KLHK, Jakarta, Kamis (3/8/2017).
WOW! Produksi Mobil Listrik Made in Indonesia Dimulai pada 2020