"APBN 2018 diharapkan dapat mengakselerasikan perekonomian nasional sehingga Indonesia semakin tangguh dalam menghadapi berbagai macam perubahan baik global maupun domestik," jelasnya.
Baca Juga:
Sementara itu, menurutnya, pengelolaan utang juga harus terus diperhatikan agar di kemudian hari tidak membebani Indonesia yang akan juga berdampak kepada masyarakat.
"Meskipun utang di Indonesia terhadap PDB masih berada dalam koridor, namun pemerintah harus mewaspadai komposisi kepemilikan SUN maupun obligasi oleh asing yang dapat mengganggu kestabilan Rupiah pada saat jatuh tempo," tukasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)