Ketua Asosiasi Pembenihan Bawang Merah Indonesia (ABMI), Agusman Kastoyo menyebutkan harga bawang merah per 17 Agustus 2017 di tingkat petani Rp11.000 per kg dan Rp15.000 per kg di pasar. Harga rata-rata bawang merah ekspor ke Thailand dan negara lainnya mencapai Rp30.000 per kg.
"Bawang merah yang diekspor tidak semua dari Brebes, tapi diambil juga dari Kabupaten Bima. Setiap tahun jutaan ton. Kemudian, baru sekarang diambil juga dari Sumbawa, volumenya yang paling besar," sebutnya.
Menurut Agusman, Indonesia mampu mengekspor bawang merah ke Thailand dan tingkatkan volume ekspor ke negara lainnya disebabkan karena keseriusan dan keberhasilan program pemerintah meningkat produksi. Bantuan benih dan prasana serta sarana setiap tahunya turun tepat waktu dan dinikmati sepenuhnya petani secara gratis.
"Bantuan pemerintah bagus sekali. Dulu petani punya tanah. Dia misalnya punya benih, enggak punya uang, kan harus pinjam obat dan pupuk. Tapi begitu panen, kan ada utang. Jadi, enggak ada untung. Belakangan bantuan di pemerintahan Jokowi-JK begitu lengkap, tepat waktu, dan sasaran, jelas produksinya naik, petani cepat dapat uang," ungkapnya.
(Rizkie Fauzian)