Gubernur Banten Laporkan Kerusakan Jalan hingga 200 Km ke Jokowi

Dedy Afrianto, Jurnalis
Kamis 24 Agustus 2017 13:35 WIB
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Gubernur Banten Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Andika Hazrumy hari ini melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pada pertemuan ini, turut dibahas beberapa hal mengenai pembangunan infrastruktur, khususnya infrastruktur jalan.

Menurut Wahidin, hingga saat ini kerusakan jalan nasional di daerah Banten mencapai 230 kilometer (km). Sementara itu, kerusakan jalan provinsi mencapai 127 km.

 Baca juga: Masyarakat Keluhkan Top Up Uang Elektronik, Ini Solusi dari BI!

"Provinsi masih jelek 127 km. Jalan provinsi dua tahun ini saya akan selesaikan dengan Pak Andika, supaya jangan Banten dibilang terbelakang lah, tertinggal lah," ujar Wahidin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (24/8/2017).

Anggaran perbaikan jalan telah mencapai Rp1,8 triliun. Sementara itu, perbaikan jalan nasional nantinya akan menjadi tanggung jawab dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

 Baca juga: Begini Jurus Jasa Marga Atasi Macet Akibat Pembangunan Infrastruktur

"Dari kita hampir Rp1,8 triliun dua tahun ini," ungkapnya.

Jokowi pun merespons laporan ini. Menurut Wahidin, pemerintah pusat nantinya akan membantu pemerintah Provinsi Banten dalam perbaikan infrastruktur jalan.

"Tadi bincang-bincang saja, Bapak Presiden merespons bagus. Ya akan kita pikirkan, dibantu," ujarnya.

Masalah pembangunan jembatan yang putus hingga pendidikan juga turut menjadi perhatian pemerintah. Wahidin pun berharap agar infrastruktur jalan di Banten dapat diperbaiki sehingga dapat sebaik jalan di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Saya ingin menyampaikan itu untuk berbagi saja, mana tanggung jawab provinsi, mana nasional. Termasuk jalan, kalau di Jateng dan Jatim kan bagus-bagus jalannya," tukasnya.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya