Jokowi: Proyek PLTU di Banten Mampu Serap 10.000 Pekerja

Trio Hamdani, Jurnalis
Kamis 05 Oktober 2017 17:56 WIB
Foto: Trio/Okezone
Share :

BANTEN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bahwa proyek pembangkit listrik dapat menyerap banyak tenaga kerja sehingga pengangguran berkurang. Hal itu disampaikannya saat groundbreaking dan meresmikan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Independent Power Producer (IPP) di Banten.

Jokowi didampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, Menteri BUMN Rini Soemarno, serta Direktur Utama PT PLN (Perser) Sofyan Basir saat melakukan groundbreaking 3 pembangkit listrik dan peresmian 1 pembangkit listrik.

Baca juga: Lantik 7 Pejabat di Lingkungan Kementerian ESDM, Menteri Jonan: Harus Bermanfaat untuk Negara

"Menyangkut proyek di sini, saya dapat laporan bahwa proyek yang ada menyerap karyawan, tenaga kerja sebesar 10.000, kurang lebih," kata Jokowi di Banten, Kamis (5/10/2017).

Mengingat proyek-proyek semacam itu mampu menyediakan lapangan kerja yang tidak sedikit, Jokowi meyakini hal itu tidak terlepas dari investasi yang dilakukan pemerintah, khususnya di bidang ketenagalistrikan.

"Kenapa investasi itu perlu, kenapa proyek ini perlu, karena menyerap tenaga kerja, kurangi pengangguran di mana proyek ini dibangun," ujar Jokowi.

Baca juga: Rapat Sampai Tengah Malam, Komisi VII Minta Kementerian ESDM Pangkas Izin hingga Pembangunan Kilang Minyak

Jokowi meyakini, dengan semakin gencarnya pemerintah berinvestasi di proyek-proyek ketenagalistrikan mampu mengurangi banyak pengangguran.

"Pada tahun ini telah dibuka juga penerimaan untuk PNS itu 43.000, kemudian penerimaan untuk BUMN 17.000. Kalau tambah proyek gede-gede ini, 10.000, 10.000 (lapangan kerja baru), itu akan kurangi pengangguran yang banyak," paparnya.

Adapun groundbreaking dilakukan terhadap proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Independent Power Producer (IPP) di Banten berkapasitas total 4.000 megawatt (mw) di Desa Terate, Kecamatan Kerawatwatu, Kabupaten Serang, Provinsi Banten. Kemudian PLTU yang diresmikan adalah PLTU Banten berkapasitas 660 mw.

Baca Juga: Pembangkit Listrik Tenaga Bayu 75 Mw Butuh Investasi Rp1,5 Triliun, Menteri Jonan: Tarifnya Harus Terjangkau

Di lokasi yang sama Direktur Utama PLN Sofyan Basir merincikan, untuk PLTU IPP Jawa 7 diperkirakan mampu menyerap tenaga kerja lebih dari 3.000 orang dalam proses konstruksi. Kemudian PLTU IPP Jawa 9-10 ditargetkan menyerap sekira 4.000 orang mulai dari proses konstruksi hingga pengoperasian. Terakhir PLTU IPP Banten, Menyerap tenaga kerja sejak masa konstruksi hingga operasi telah menyerap tenaga kerja lebih dari 3.000  orang.

"Dari seluruh proyek tersebut total investasi lebih kurang Rp100 triliun dengan penyerapan tenaga kerja lebih dari 10.000 orang. Kehandalan kelistrikan tanah air menjadi yang utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi warga" tandasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya