Bayar Tol Nontunai, Sistem "Tap" Bakal Beralih ke Sensor Mulai Desember 2018

Koran SINDO, Jurnalis
Senin 09 Oktober 2017 12:33 WIB
Ilustrasi (Foto: Okezone)
Share :

“Nah itu antara lain dengan penggunaan uang elektronik dan melalui sosialisasi bersama secara intensif di tingkat nasional,” ujar Darmin pekan lalu.

Dia menyebutkan, Bank Indo nesia (BI) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyusun strategi bersama menuju penerapan MLFF.

“Makanya bertahap, kira-kira 2018 itu semua bisa dicapai,” tandas Darmin. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna menjelaskan, dari empat tahapan tersebut, dua diantaranya saat ini sedang berproses, yakni elektronifikasi dan integrasi sistem pembayaran.

Sesuai dengan rencana, setelah 31 Oktober nanti, semua pengguna tol ditargetkan sudah menggunakan uang elektronik seiring dengan pemberlakuan sistem nontunai (cashless). Adapun konsorsium electronic toll collection adalah pihak ketiga yang akan mengelola hasil transaksi tol dari masyarakat kepada perbankan maupun pengelola jalan tol.

“Pihak ketiga ini nantinya juga akan mengurusi infrastruktur sistem pembayarannya. Dengan demikian tidak perlu lagi pengurusan pihak perbankan maupun pengelola jalan tol,” ungkapnya. Setelah target ini tercapai, pada 2018 pengguna tol sudah bisa memanfaatkan sistem MLFF. Masyarakat menanggapi beragam rencana pemerintah ini.

Najib, 34, warga Tangerang Selatan, mengaku sistem ini sudah saatnya diberlakukan di Indonesia untuk mengatasi kemacetan yang kian akut. Meski demikian, sistem MLFF bukan solusi tunggal kemacetan di tol Jakarta, sebab penambahan kendaraan yang tak terkendali membuat jalan bebas hambatan ini tak lagi nyaman.

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya