Jelang Penerapan Non-Tunai, BUJT dan Perbankan Berikan Diskon Uang Elektronik Perdana

Antara, Jurnalis
Rabu 11 Oktober 2017 20:31 WIB
Ilustrasi Gerbang Tol. (Foto: Okezone)
Share :

BEKASI - Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) bekerja sama dengan perbankan memberikan insentif berupa promosi potongan harga bagi pembelian kartu perdana untuk menggenjot transaksi nontunai pengendara jalan tol.

"Program ini sejalan dengan kebijakan Bank Indonesia untuk meningkatkan Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT) dalam bentuk elektronifikasi jalan tol," kata AVP Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru Santoso di Bekasi, Rabu (11/10/2017).

Menurut dia, BUJT dan perbankan telah menyampaikan penghargaan dan terima kasihnya kepada pengguna jalan tol yang telah menggunakan transaksi elektronik. "Saat ini penetrasi program itu telah mencapai 79% rata-rata nasional untuk jalan tol milik Jasa Marga," katanya.

Dikatakan Heru, program itu akan menyasar 21% pengguna jalan tol yang belum beralih menggunakan transaksi elektronik.

"Kepada pengguna jalan yang belum menggunakan transaksi elektronik, BUJT dan perbankan secara bersama-sama akan memberikan insentif, agar mempercepat pengalihan ke transaksi elektronik," katanya.

Insentif diberikan dalam bentuk diskon, di mana BUJT dan perbankan penyedia layanan masing-masing memberikan diskon Rp10.000 untuk pembelian kartu perdana. "Dengan demikian total diskon kartu perdana yang diberikan adalah sebesar Rp20.000," katanya.

Dengan adanya diskon tersebut, kata Heru, saat konsumen melakukan pembelian kartu perdana, maka tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk pengadaan kartu perdana. "Cukup membayar jumlah rupiah yang sama dengan saldo yang konsumen dapatkan," katanya.

"Program ini lebih ditujukan kepada mereka yang belum memiliki kartu uang elektronik, sehingga bagi yang sudah memiliki, diimbau untuk tetap menggunakan kartu yang sudah ada dan menggunakan kartunya secara berkala dengan top up saldo melalui channel top up yang sudah disediakan," tambah dia.

Dia berharap, sebanyak 21% pengguna jalan tol dapat segera berpindah menggunakan transaksi elektronik, sehingga pada akhir Oktober 2017 target transaksi elektronik di jalan tol dapat tercapai sepenuhnya.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya