"Namun risiko yang timbul akan makin kompleks seperti adanya risiko pencucian uang, kemungkinan pendanaan terorisme, cyber crime, risiko pada aspek kebingungan konsumen dan risiko sistemik yang mengganggu sistem keuangan," ungkapnya.
Guna menghadapi tantangan itu semua, maka semua pemangku kebijakan telah melakukan pembenahan namun demikian masih ada ruang memaksimalkan kebijakan yang sudah ada.
"Kami mengajak kita semua berpegang teguh pada tiga prinsip kebijakan publik, dan strategi yang terfokus pada tiga elemen utama pertumbuhan ekonomi yakni kebijakan harus berorientasi ke masa delan, harus berkesinambungan dan bersinergi serta harus berimbang," pungkasnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)