JAKARTA - Operator Kereta Api (KA) Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), PT Railink mencatat jumlah penumpang yang naik kereta bandara di hari perdana operasi uji coba berbayar mencapai 4.000 orang.
"Kemarin itu sekitar 4.000 per jam 7 malam. Kita kaget, kita masih uji coba biasa ternyata banyak," ujar Direktur Utama Railink Heru Kuswanto, di Stasiun BNI City, Jakarta, Rabu (27/12/2017).
Baca juga: Kereta Bandara Tarif Flat, Kemenhub Akan Kaji Harga Tiket di Stasiun Batu Ceper
Meski demikian, kata Heru, dalam uji coba berbayar bukan jumlah penumpang yang menjadi target. Tapi lebih kepada respons masyarakat seperti apa terhadap KA Bandara Soetta.
Baca juga: Kereta Bandara Soetta Bisa Kurangi Penggunaan Mobil hingga 30%
"Kalau dari kapasitas (jumlah penumpang kemarin) yang kita pasang sehari baru 49%. Tapi sekali lagi itu sasarannya belum ke volume, masih pengenalan dulu, sambil lihat kurangnnya apa," ujarnya.
Baca juga: "Tabrakan" Penumpang Masuk Vs Keluar, Gate di Stasiun Bandara Soetta Harus Diperbaiki!
Heru menambahkan, jumlah penumpang yang naik KA Bandara Soetta selama uji coba berbayar ini juga tidak menjadi tolak ukur apakah peminat kereta bandara tinggi atau tidak.
"Ini belum bisa dijadikan ukuran karena masih menjadi masa libur, kantor juga. Kalau mayoritas pengalaman kami di Medan itu pengguna kita kan bisnis travel," ujarnya.
(Fakhri Rezy)