Harga Minyak Kembali Turun, Diserang Kenaikan Produksi Minyak AS

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Senin 15 Januari 2018 09:33 WIB
Ilustrasi Minyak Mentah. (Foto: Shutterstock)
Share :

SINGAPURA - Harga minyak mentah kembali mengalami penurunan karena aktivitas pengeboran yang meningkat di Amerika Serikat menunjukkan output yang lebih tinggi di masa depan. Pembatasan output yang dipimpin oleh OPEC dan Rusia masih menjadi sentimen utama yang mampu menahan penurunan minyak mentah.

Harga minyak mentah Brent LCOc1, patokan internasional untuk harga minyak, turun 15 sen atau 0,2% dan berada di USD69,72 per barel. Sementara minyak mentah berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) turun 3 sen dan berada di USD64,27 per barel.

Baik Brent dan WTI pekan lalu mencapai level level tertinggi sejak Desember 2014, setelah penurunan tajam harga minyak. Bank ANZ mengatakan harga minyak baru-baru ini meningkat didukung data yang terus menunjukkan pasar semakin ketat. Meskipun kenaikan harga yang tajam sejak Desember, beberapa analis telah memperingatkan adanya koreksi ke bawah.

Penurunan harga minyak tidak terlepas dari penambahan 10 rig minyak dalam minggu ini oleh beberapa perusahaan AS dengan total 752. Itu adalah kenaikan rig terbesar sejak Juni 2017.

Gambarannya serupa di Kanada, di mana perusahaan energi hampir melipatgandakan jumlah pengeboran rig minyak minggu lalu menjadi 185, tingkat tertinggi dalam 10 bulan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya