NEW YORK - Harga minyak dunia berakhir lebih rendah pada Senin (Selasa pagi WIB). Harga minyak turun karena kenaikan produksi minyak Amerika Serikat membebani pasar.
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret, turun menjadi menetap di USD65,56 per barel di New York Mercantile Exchange.
Baca Juga: Bagaimana Minyak Ditemukan, Begini Ceritanya
Sementara itu, patokan global, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Maret, turun USD1,06 menjadi USD69,46 per barel di London ICE Futures Exchange.
Menurut laporan perusahaan jasa ladang minyak Baker Hughes, jumlah rig yang beroperasi di ladang-ladang minyak AS bertambah 12 rig menjadi total 759 rig pada pekan lalu, menandai tingkat tertinggi sejak Agustus.
Baca Juga: Harga Minyak Naik ke Level Tertinggi sejak 3 Tahun
Sementara itu, Badan Informasi Energi AS (EIA) mencatat, produksi minyak mentah AS naik sebesar 128.000 barel per hari menjadi 9,878 juta barel per hari dalam minggu yang berakhir 19 Januari.
Banyak analis memperkirakan bahwa produksi minyak mentah AS akan melampaui 10 juta barel per hari dalam waktu dekat, yang membebani sentimen para investor.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)