"Tujuh hari kerja tiga shift itu bukan kerja dari pagi sampe malem, itu jadi orangnya diganti. itu biasa dan boleh. Jadi jangan digeber," ucapnya.
Sebagai salah satu contohnya adalah dalam pembangunan infrastruktur wisma atlet Kemayoran untuk Asian Games. Dalam pengerjaannya, dirinya selalu mengecek secara langsung apakah aman untuk dilakukan sebelum memberikan perintah kepada pekerja.
Selain itu, dalam pengerjaannya juga , pihaknya tidak memaksakan pekerja untuk selalu bekerja ketika kondisinya sedang tidak fit. Bahkan pihaknya dibantu dengan BPJS Ketengakerjaan yang menyediakan petugas medis.
"Nah kan ini di proyek saya itu bapak-bapak (wisma atlet Kemayoran), itu dari BPJS Ketenagakerjaan, Jamsostek itu bawa dokter diperiksa jadi yang tidak fit dirawat dan tidak dibolehkan kerja," jelasnya. (gir)
(Rani Hardjanti)