Akan tetapi, dia tidak dapat mengukur besarnya kontribusi pelemahan Rupiah ini kepada inflasi. Kondisi ini juga tergantung kepada upaya pemerintah untuk menjaga kurs Rupiah.
"Kalau enggak terlalu signifikan impornya bisa disupplai dari domestik, bisa membantu, misalnya tahu tempe bisa nih pakai kedelai lokal, maka akan membantu inflasi enggak tinggi," kata dia.
Melansir Bloomberg Dollar Index, Rupiah pada perdagangan spot exchange rate di pasar Asia naik 52 poin atau 0,38% menjadi Rp13.803 per USD. Adapun pergerakan harian Rupiah, berada di kisaran Rp13.760-Rp13.817 per USD.
(Martin Bagya Kertiyasa)