Pemerintah Diyakini Bisa Bayar Utang Rp4.035 Triliun

Giri Hartomo, Jurnalis
Jum'at 16 Maret 2018 21:18 WIB
Ilustrasi (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Kementerian Keuangan beberapa waktu lalu merilis data jumlah utang pemerintah Indonesia hingga akhir Februari 2018 yang mencapai Rp4.035 triliun. Posisi ini meningkat 13,46% dibanding periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp3.556 triliun.

Pengamat Ekonomi (Ekonom) Faisal Basri mengatakan, meskipun jumlah utang Indonesia membengkak, namun dirinya meyakini pemerintah tetap akan mampu membayar utang tersebut. Akan tetapi ada beberapa alokasi anggaran yang akan dikurangi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Anggaran yang akan sangat mungkin dikurangi adalah untuk kesehatan dan juga pendidikan. Kedua hal tersebut dinilainya menjadi yang paling mungkin mengingat jika utang negara terbengkalai maka Indonesia bisa di blacklist oleh lembaga survei dan negara-negara dunia.

"Jadi betul tapi pemerintah masih punya keleluasaan untuk bayar cicilan dan bunga tapi memang makin membebani tapi kalau porsi cicilan dan bunga itu naik maka uang untuk kesehatan makin turun, pendidikan juga makin turun, kesehatan dan pendidikan bisa diundur, cicilan dan bunga utang harus dibayar tepat waktu. maka utang akan semakin membebani," ujarnya saat ditemui di Epicentrum, Jakarta, Jumat (16/3/2018).

Namun lanjut Faisal Basri, dirinya meminta kepada pemerintah untuk berhati hati terhadap utang. Pasalnya, utang Indonesia dinilai sangat rawan karena sebagian besar merupakan berbentuk obligasi yang didominasi oleh asing

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya