Gubernur BI: Rupiah dalam Tren Penguatan

Giri Hartomo, Jurnalis
Kamis 17 Januari 2019 18:53 WIB
Ilustrasi: Foto Shutterstock
Share :

Perry menambahkan, sepanjang 2018 Rupiah mengalami depresiasi sebesar 6,05% atau 5,65% dibandingkan tahun lalu (poin to poin). Angka tersebut lebih rendah dibandingkan depresiasi mata uang lainnya seperti Rupee, Afrika Selatan, Brazil hingga Turki.

"Kami lihat nilai tukar akan bergerak stabil dan cenderung menguat dipengaruhi masuknya aliran modal asing," ucapnya.

Menurut Perry, saat ini jika diperhatikan kondisi likuiditas valuta asing (valas) dan Rupiah dalam keadaan cukup. Sementara operasi moneter yang dilakukan rupiah sudah bisa dilakukan dengan term repo dan domestic non deliverable forward (DNDF).

"Rendahnya bunga fed dan turunnya CAF dan berkembangnya mekanisme valas," ujarnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya