NEW YORK - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) naik sedikit terhadap euro pada perdagangan Rabu waktu setempat. Sebagai pasar tumbuh khawatir tentang pertumbuhan ekonomi di zona euro.
Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengungkapkan, perkembangan ekonomi lebih lemah dari yang diharapkan dan lebih lanjut stimulus moneter diperlukan.
Baca Juga: Dolar AS Perkasa Setelah Pemungutan Suara Brexit
Melansir Xinhua, Kamis (17/1/2019), indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam besar mata uang lainnya naik 0,02% di 96.0590 pada akhir perdagangan New York. Euro turun ke USD1.1398 dari USD1.1400 di sesi sebelumnya, dan pound Inggris meningkat menjadi USD1.2870 dari USD1.2836 di sesi sebelumnya.
Baca Juga: Dolar AS Melemah Jelang Keputusan Brexit
Dolar Australia menurun ke USD0.7176 dari USD0.7193. Dalam dolar AS membeli 108.92 yen Jepang, lebih tinggi dari 108.58 yen Jepang dari sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0.9906 franc Swiss dari 0.9881 Swiss franc, dan itu menurun ke 1.3249 dolar Kanada dari 1.3282 dolar Kanada.
(Feby Novalius)