Baca Juga: Ada Pungli Sertifikat Tanah, Begini Jawaban Kepala BPN
Untuk tahap pertama ini dihadiri sebanyak 490 orang peserta yang merupakan Administrator Komputerisasi Kegiatan Kantor Pertanahan yang berasal dari Kantor Wilayah BPN Provinsi di Pulau Sumatra dan Pulau Jawa.
Lebih lanjut Joko mengatakan dengan berkembangnya teknologi dapat menciptakan pekerjaan baru, namun juga dapat membuat punah pekerjaan yang dilakukan secara konvensional.
"Karena ke depannya pelayanan pertanahan dilaksanakan tanpa harus bertatap muka, untuk itu kita harus mulai beradaptasi terhadap kemajuan teknologi digital," ujarnya.
(Dani Jumadil Akhir)