Seperti KIS untuk masyarakat yang ingin berobat. Selanjutnya adalah Kartu Keluarga Sejahtera untuk penyaluran bantuan sosial.
"Jadi yang disampaikan adalah suatu keberlanjutan atau perbaikan dari program yang selama ini sudah mulai, membangun bagi Indonesia yang maju yaitu Indonesia yang setiap masyarakatnya terlindungi," jelasnya.
Baca Juga: DJSN Evaluasi Kendala UHC yang Belum Tercapai
Menurut Sri Mulyani, lewat program kartu sakti ini kesejahteraan bisa meningkat. Secara tidak langsung masyarakat juga bisa berfokus hanya untuk meningkatkan kualitasnya tanpa memikirkan hal-hal lain.
"Sehingga, masyarakat kita bisa ter-cover. Kebutuhan pangan, kebutuhan dari sisi kesehatan, dan dari pendidikan," jelasnya.
(Feby Novalius)