"Sudah ada (yang memasukan dokumen) tapi mananya saya belum bisa bicara. Ada empat kan yang masuk shortlist. Tapi ada dua konsorsium yang memasukan (dokumen)," ujarnya kepada Okezone, Senin (11/3/2019).
Menurut Danang, setelah semua dokumen masuk maka tim penilai akan melakukan penilaian siapa yang akan mendapatkan proyek tersebut. Setelah itu, barulah dilakukan Penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT)nya.
"Lelangnya belum. Kan kita baru pembukaan pertama. Jadi masih on going. Kemudian ada pembukaan dokumen lelang. Kalo panitia lelang bekerja dengan baik saya belum bisa kasih tanggal tapi pasti tahun ini," jelasnya.
Sebagai informasi, Tol Semarang-Demak dirancang sepanjang 27 kilometer dengan investasi yang dibutuhkan Rp 15,3 triliun. Sejak awal, pembangunan tol ini ditargetkan dapat terlaksana pada tahun ini dan selesai pada 2021.