JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menginginkan agar lifting migas bisa meningkat atau minimal bisa sama jumlahnya dengan angka produksi.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Sutjipto mengatakan, memang selama ini lifting migas selalu ditumpuk di akhir bulan. Oleh karenanya pihaknya akan mengikuti arahan agar laporan lifting migas ini tidak ditumpuk di akhir bulan.
"Memang tadi jangan numpuk di belakang memang yang harus diupayakan," ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (4/4/2019).
Baca Juga: Menteri Jonan Minta SKK Migas Serius Naikan Lifting Minyak
Menurut Dwi, salah satu alasan perubahan tersebut adalah untuk mengantisipasi adanya persoalan cuaca dan kendalanya teknis pengiriman. Sebagai salah satu contohnya adalah ketika misalnya terjadi hujan maka lifting akan mengalami penurunan..