Jejak Bisnis Nabi Muhammad SAW, Membidik Targeting Market

Rani Hardjanti, Jurnalis
Rabu 15 Mei 2019 14:54 WIB
Ilustrasi: Shutterstock
Share :

Mereka terkenal sebagai orang yang pendiam, gigih, dan pantang menyerah. Secara individu, Nabi Muhammad SAW telah melakukan Targeting yang luar bisa, berbeda dengan teori Targeting yang hanya memfokuskan pada satu segmen atau komunitas. Seorang Nabi Muhammad SAW dapat memasuki semua segmen yang ada pada masyarakat semenanjung Arabia. Bahkan Nabi Muhammad SAW mampu melakukan Targeting mulai dari kalangan raja-raja sampai pada budak-budak belian pada masa itu.

Nabi Muhammad SAW dapat melakukan sistem one brand for all tetapi dengan positioning yang berbeda.

Pada awalnya memang Nabi Muhammad SAW melakukan prinsip targeting, tapi kemudian Dia tetap mengarah pada semua segmen yang ada. Nabi Muhammad SAW telah mampu melakukan one on one marketing yang merupakan segmen terkecil dari market. Dia tidak lagi perlu melakukan Targeting secara khusus. Setiap individu yang ada dapat dijadikan target market oleh Nabi Muhammad SAW.

Nabi Muhammad SAW mampu menjadi sosok yang dihormati di kalangan pengusaha saat itu. Semua ucapan dan perbuatannya selalu diteladani dan dijadikan contoh bagi orang lain. Nabi Muhammad SAW telah melakukan targeting tidak hanya secara bisnis, tapi juga secara personal. Langkah ini menghasilkan costumer life time value (nilai yang bisa didapatkan oleh perusahaan dalam jangka waktu tertentu selama pelanggan tersebut menggunakan produk perusahaan) dan berujung pada long term relationship (hubungan jangka panjang).

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya